Total Tayangan Halaman
Kamis, 18 Oktober 2012
UNTUKMU AYAH
jarum jam masih menunjukan pada 00.00
hari sudah malam,dunia mulai diselimuti oleh awan yang begitu gelap
tetes air hujan perlahan membasahi bumi ini
aku pun beranjak dari tempat tidur ku
kemudian berfikir,berfikir dan terus berfikir
terlintas sebuah kenangan masa lalu dipikiran ku
tuhan apa yang sebenarnya terjadi?
mengapa semua orang tak henti"nya menyakiti dan menanami beribu" luka di hati ini
tetes air matapun membasahi wajah ku
dan kemudian akupun tersenyum kembali
mulut ku berucap AYAH
AYAH
AYAH
aku rindu dengan mu ayah
aku sepi tanpa mu ayah
jasad mu memang dengan ku
namun pikiran mu telah dengannya
ayah kau buka lembaran baru dihidup mu dengan mengorbankan kebahagiaan anak mu
AYAH AYAH AYAH
tak hentinya aku slalu menyebut nama mu dalam doaku
lihatlah aku,aku yang dulu sahabat mu
aku yg dulu bocah kecilmu
dan aku yg dulu teman curhat mu
dunia begitu cepat berputar
sehingga duniapun memaksamu untk berubah
kau bukan ayah yg dulu ku kenal,engkau berjalan di atas kasur,sedangkan aku berjalan diatas duri:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
kerinduan nya sangat mendalam
BalasHapus